Ketika
engkau sibuk memberikan kebahagian untukku, diwaktu yang sama aku sibuk
menyakitimu, aku terlalu sibuk mengejar cinta yang tak pernah ada
diantara ku dengannya, aku terlalu buta untuk menyadari ada cintamu yang
begitu besar..
Kau tak pernah lelah mendengar keluh kesah ku, kau
tak pernah bosan menjadi pendengar yang baik dari semua cerita pilu yang
terus ku ulang, kau tak pernah juga berhenti mencintaiku dan membuatku
bahagia.
Entah aku ini orang bodoh macam apa. Saat engkau begitu baik memberi kebahagiaan, aku malah sibuk mencarinya.
Saat engkau begitu baik memberi ku cinta dan kasih, aku malah sibuk mengejar cintanya, cinta yang tak pernah dapatku genggam.
Aku malu, ya sangat malu.
Saat
aku mencintai oranglain, disaat itu pula aku menyakitimu, mengabaikan
semua kebaikanmu hanya untuk mengejar cinta yang semu.
Ya
Rabb... Ampuni hambamu ini yang sibuk mengejar cinta dunia, yang terlalu
sering mengabaikanmu, yang terlalu sering menyakiti hatimu..
Ampuni kebodohan hamba mu ini yang tak pernah bisa mensyukuri apa yang telah engkau takdirkan.
Kini aku sadar, cintamu lah, cinta yang paling tulus, cinta yang tak pernah habis termakan oleh waktu.
Kini aku sadar, cintamu lah yang akan mempertemukanku dengan cintaku.
Kini aku sadar, aku hanyalah manusia yang tak pantas berharap kepada yang lain selain engkau.
Terimakasih
ya Rabb atas semua kebaikan dan cintamu, engkaulah sang pemilik hati,
engkau lah sebaik baiknya cinta, engkaulah sebaik-baiknya tempatku
bersandar..
0 komentar:
Posting Komentar